Bantaeng, 14/10-2014
– Perusahaan waralaba nasional PT Indomarco Prismatama atau yang
dikenal dengan merk dagang Indomaret memperluas jaringan usahanya ke
Kabupaten Bantaeng.
Perluasan
usaha tersebut dimaksudkan mengantisipasi perdagangan bebas antar
negara Asean (AFTA) yang dimulai tahun 2015 sekaligus membantu
menumbuhkembangkan produk kearifan lokal daerah.
Kehadiran
Indomaret di daerah juga diharapkan menunjang perekonomian daerah, kata
License Manager PT Indomarco Prismatama Ketut Widjaharta pada ekspose
rencana kehadiran perusahaannya di Bantaeng, Selasa (14/10).
Ekspose
di ruang rapat Sekda yang dihadiri unsur terkait,Wakil Ketua DPR Hj
Nurhayati, anggota DPRD Hj Juriati, Hj Fatmawati dan Ny Herlina tersebut
dipimpin Asisten II Muh Hero.
Menurut
Ketut, perusahaan yang berawal tahun 1988 di Kalimantan itu kini
memiliki 8.600-an toko dengan jumlah tenaga kerja rata-rata 10 orang
toko.
Indomaret
sendiri baru masuk Sulsel tahun 2011. Awalnya, Indomaret hanya di
Makassar. Suksed di Kota Anging Mammiri, perusahaan ritel ini kemudian
merambah daerah termasuk Kabupaten Bantaeng.
Melalui
motto Mudah dan Hemat, Indomaret dengan cepat berkembang. Itu karena
pertimbangan yang matang sebelum dilakukan pembukaan.
Pertimbangan
itu antara lain soal lokasi, penduduk dan lingkungan. Itu juga yang
membuat perusahaan yang menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan
sehari-hari meraih predikat Waralaba terbaik 2003.
Adapun
lokasi yang dinilai strategis masing-masing di Kelurahan Bonto Sunggu
Kecamatan Bissappu, Kelurahan Letta dan Kelurahan Pallantikang Kecamatan
Bantaeng.(hms)
Berita Bidang Perekonomian Setda Bantaeng